KOMPETISI ROBOT BAWAH AIR OCEANO 2019

Underwater Robotic Competition (URC) merupakan salah satu dari rangkaian kompetisi di OCEANO 2019, yaitu ajang cipta dan perlombaan robot bawah air atau ROV (Remotely Operated Vehicle) yang dilaksanakan selama dua hari pada hari Sabtu dan Minggu, 28-29 September 2019 di Kolam Renang KONI Surabaya, Jawa Timur. Ajang URC juga merupakan sarana kreativitas dan pengembangan kemampuan bagi siswa-siswi SMA/sederajat di bidang robotika bawah air di Indonesia. Peserta bersaing dalam menghadapi rintangan yang diberikan dengan rancangan robot bawah air mereka masing-masing. Setiap tim diwajibkan untuk merakit robot dengan komponen-komponen utama yang telah ditentukan. Peserta bebas merakit dengan bentuk se-sekreatif mungkin, tentunya terdapat aturan-aturan yang tetap mengikat peserta agar memiliki standar yang sama, seperti batas maksimal dimensi robot, batas komponen robot, batas power, dan lain sebagainya, sehingga persaingan dapat diperlombakan secara adil.

Hari pertama kompetisi berjalan dengan baik untuk tahap pertama babak kualifikasi yang diikuti oleh sebanyak 23 tim dari berbagai SMA/Sederajat se Indonesia dengan nama tim sebagai berikut:
Aero Esticy, Antasena, Aquatic Esticy, Ban Alucard, Ban Nana, Ban Zilong, Cap Orang Tua, Doa Ibu, Double F.A, Euro, Bluefish, Euro Boyo, Euro Crown, Euro Jaya, Euro Last, Euro Riaptawiga, Euro Untouchable, King Cobra, Kelelep, Loss Team, Madof, Predator, Valmaroh, dan Restu Ibu. Sayangnya pada H-1 perlombaan, tim Valmaroh memutuskan untuk mengundurkan diri karena terdapat masalah teknis pada tim mereka yang tidak memungkinkan mereka untuk mengikuti perlombaan. Pada akhir hari pertama perlombaan akan diambil 16 tim terbaik untuk melaju ke babak selanjutnya di hari kedua URC OCEANO 2019.

Sementara di hari kedua kegiatan dilaksanakan untuk babak perdelapan final, perempat final, semifinal, dan final. Semua babak terlewati dengan persaingan yang ketat dari setiap tim yang berhasil melaju ke hari kedua URC OCEANO 2019 ini.

Dalam ajang URC OCEANO 2019 ini, terdapat wasit pendamping tim sebagai penilai di setiap trek perlombaan, serta terdapat 2 juri yang didatangkan dari UKM Robotika ITS. Maliki (Teknik Fisika 2017) dan Fachry (Teknik Mesin Industri 2018) merupakan dua anggota UKM Robotika ITS yang bertugas sebagai juri dalam perlombaan URC OCEANO 2019. Dalam ajang perlombaan URC, tugas wasit adalah melakukan penilaian langsung terhadap peserta dalam setiap trek perlombaan, serta pengawasan terhadap setiap peserta. Sedangkan, tugas juri adalah untuk melakukan pengawasan secara menyeluruh serta memberikan persetujuan skor dari wasit.

Kompetisi URC kali ini dimenangkan oleh tim Euro Jaya sebagai juara pertama, disusul oleh Euro Riaptawiga sebagai juara kedua, dan Euro Boyo pada posisi ketiga. Semua tim yang mendapatkan juara berasal dari sekolah yang sama yaitu SMKN 2 Surabaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *